Menu

Mode Gelap
Ruas Jalan Cikunir Diremajakan. “Pengguna Jalan Siap Nikmati Manfaatnya” LSM Trinusa Jatim: Aspirasi Warga Penting, Tapi Menurunkan Gubernur Bukan Solusi MEMPERINGATI HARI LAHIR KEJAKSAAN KE-80 KAJATI JABAR MELAKUKAN PENANAMAN POHON DI JAYAGIRI CIKOLE LSM Trinusa DPD Lampung Cium Aroma Korupsi Realisasi Anggaran 2024 dan Dugaan Pungli PTSL di Tulang Bawang “TRINUSA Laporkan Penyimpangan BOS & PIP, Kepala Sekolah 8 SMA Negeri Lampung Barat Siap-Siap Dipanggil Kejati” Nelayan Bulukumba Kehilangan Tempat Labuh, PPI Bontobahari Jadi Sentra Phinisi dan Kapal Wisata

Headline

LSM Trinusa Jatim: Aspirasi Warga Penting, Tapi Menurunkan Gubernur Bukan Solusi

badge-check

Surabaya, 23 Agustus 2025 — Menanggapi isu rencana aksi demonstrasi bertajuk “Turunkan Gubernur Jawa Timur” yang dijadwalkan pada 3 September mendatang, Ketua DPD LSM Trinusa Jawa Timur, Haji Hafadoh, menegaskan bahwa tuntutan untuk menurunkan Gubernur Khofifah Indar Parawansa di tengah masa jabatan bukanlah langkah yang tepat.

Menurutnya, aspirasi masyarakat harus tetap dihormati dan dijadikan bahan evaluasi pemerintah, termasuk terkait polemik pengelolaan dana hibah, keberatan atas penghapusan pajak kendaraan bermotor, hingga keluhan pungutan liar di sektor pendidikan. Namun, ia menekankan bahwa semua persoalan itu seharusnya diselesaikan melalui mekanisme hukum dan jalur administratif, bukan dengan mengguncang stabilitas pemerintahan daerah.

“Gubernur Khofifah baru satu tahun menjalani masa kerja periode ini. Menurunkan seorang kepala daerah di tengah jalan bukan hanya sulit secara konstitusional, tetapi juga berpotensi menimbulkan kegaduhan politik yang merugikan masyarakat Jawa Timur sendiri,” ujar Haji Hafadoh.

Ia menambahkan, sejauh ini pemerintahan Khofifah tetap konsisten menjalankan program pro-rakyat, mulai dari penguatan ekonomi kerakyatan, peningkatan layanan kesehatan, hingga langkah konkret memberantas praktik pungli di dunia pendidikan. Karena itu, menurut Hafadoh, yang dibutuhkan saat ini adalah pengawalan bersama agar program berjalan efektif, bukan mengedepankan sentimen politik untuk menjatuhkan gubernur.

Lebih lanjut, Hafadoh menyoroti sejumlah capaian penting Jawa Timur dalam satu tahun terakhir di bawah kepemimpinan Khofifah. Antara lain penurunan angka kemiskinan ekstrem dari 1,8% menjadi 1,2% (BPS Jatim, 2024), perluasan akses pendidikan melalui program beasiswa bagi ratusan ribu siswa dan santri kurang mampu, serta penguatan sektor ekonomi rakyat melalui pendampingan lebih dari 2.000 kelompok usaha mikro kecil (UMK) binaan Pemprov.

“Fakta-fakta ini menunjukkan bahwa roda pembangunan tetap berjalan. Mari kita kawal bersama agar program yang sudah ada semakin berpihak pada rakyat. Demo yang emosional tidak akan membawa manfaat, tapi kritik konstruktif justru akan memperkuat Jawa Timur,” jelasnya.

Menutup pernyataannya, Haji Hafadoh mengajak masyarakat menjaga kondusivitas daerah. Ia menegaskan bahwa stabilitas politik akan memberi ruang lebih besar bagi pembangunan, sementara konflik justru berpotensi mengorbankan kepentingan rakyat.

“Trinusa mengajak semua pihak untuk menahan diri. Kita bisa kritis, kita bisa menyuarakan perbaikan, tapi jangan sampai energi kita habis untuk isu politis yang kontraproduktif. Lebih baik kita dorong transparansi, kawal anggaran, dan dukung langkah hukum bila ada indikasi penyimpangan,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Ruas Jalan Cikunir Diremajakan. “Pengguna Jalan Siap Nikmati Manfaatnya”

24 Agustus 2025 - 00:24 WIB

MEMPERINGATI HARI LAHIR KEJAKSAAN KE-80 KAJATI JABAR MELAKUKAN PENANAMAN POHON DI JAYAGIRI CIKOLE

22 Agustus 2025 - 11:09 WIB

“TRINUSA Laporkan Penyimpangan BOS & PIP, Kepala Sekolah 8 SMA Negeri Lampung Barat Siap-Siap Dipanggil Kejati”

18 Agustus 2025 - 11:28 WIB

Nelayan Bulukumba Kehilangan Tempat Labuh, PPI Bontobahari Jadi Sentra Phinisi dan Kapal Wisata

18 Agustus 2025 - 04:55 WIB

Kebersamaan Warga RT 05 RW 11 Warnai Semarak HUT RI ke-80

17 Agustus 2025 - 07:58 WIB

Trending di Headline