Menu

Mode Gelap
LSM Trinusa DPD Lampung Soroti Kelangkaan Gas LPG 3 Kg, Desak PERTAMINA Patra Niaga Bertanggung Jawab LSM Trinusa Akan Gelar Unjuk Rasa Tuntut Percepatan Penanganan Dugaan Pemalsuan Identitas Pejabat Pendidikan Bandarlampung KAJATI JABAR MENANDATANGANI PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA PT. PEGADAIAN KANWIL X BANDUNG DENGAN KEJATI JABAR LSM Triga Nusantara Desak Penindakan Dugaan Korupsi Rp18,9 Miliar di Tubuh BPKH: “Ini Pengkhianatan terhadap Dana Umat!” LSM Triga Nusantara Desak Penindakan Dugaan Korupsi Rp18,9 Miliar di Tubuh BPKH: “Ini Pengkhianatan terhadap Dana Umat!” “TIM PENYIDIK KEJATI JABAR TAHAN 4 TERSANGKA DUGAAN PERKARA TIPIKOR DANA HIBAH DARI PEMERINTAH KOTA BANDUNG KEPADA KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG TAHUN ANGGARAN 2017, 2018 DAN 2020”

Tokoh

Sebuah Kebutuhan bagi Aktivis LSM Triga Nusantara Indonesia

badge-check


					Sebuah Kebutuhan bagi Aktivis LSM Triga Nusantara Indonesia Perbesar

Kajian Rumah Besar LSM Triga Nusantara Indonesia Tentang sudut pandang Manthiq Ibnu Sina

Sinopsis: Seni Berpikir Kritis, terjemahan dari kitab Manthiq al-Masyriqiyyîn (Logika Orang-Orang Timur), merupakan sebuah risalah logika yang ditulis oleh Ibnu Sina di akhir masa hidupnya. Buku ini menjadi jawaban atas ketidakpuasannya terhadap dominasi filsafat Peripatetik dan logika Aristotelian yang ia anggap terlalu statis dan kaku. Dalam karya ini, Ibnu Sina menawarkan pendekatan baru terhadap logika, memadukan metode berpikir tradisional dengan gagasan yang membuka ruang untuk pengembangan pengetahuan.

Ibnu Sina menekankan bahwa logika adalah alat untuk memandu pikiran dari yang telah diketahui ke yang belum diketahui, sehingga memungkinkan manusia untuk menghindari berbagai kesalahan dan ilusi. Dengan cara ini, logika berfungsi sebagai penjaga kebenaran sekaligus pembimbing menuju pemahaman yang lebih mendalam.

Dalam buku ini, Ibnu Sina juga membahas konsep-konsep penting seperti hubungan antara subjek dan predikat, definisi esensial dan aksidental, serta berbagai bentuk kontradiksi dalam proposisi. Semua ini disajikan dengan tujuan akhir untuk memurnikan logika sebagai alat epistemologis yang tidak terikat oleh kekhasan budaya atau bahasa tertentu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

KAJATI JABAR MENANDATANGANI PERJANJIAN KERJA SAMA ANTARA PT. PEGADAIAN KANWIL X BANDUNG DENGAN KEJATI JABAR

17 Juni 2025 - 09:43 WIB

LSM Triga Nusantara Desak Penindakan Dugaan Korupsi Rp18,9 Miliar di Tubuh BPKH: “Ini Pengkhianatan terhadap Dana Umat!”

17 Juni 2025 - 09:10 WIB

LSM Triga Nusantara Desak Penindakan Dugaan Korupsi Rp18,9 Miliar di Tubuh BPKH: “Ini Pengkhianatan terhadap Dana Umat!”

17 Juni 2025 - 09:03 WIB

“TIM PENYIDIK KEJATI JABAR TAHAN 4 TERSANGKA DUGAAN PERKARA TIPIKOR DANA HIBAH DARI PEMERINTAH KOTA BANDUNG KEPADA KWARTIR CABANG GERAKAN PRAMUKA KOTA BANDUNG TAHUN ANGGARAN 2017, 2018 DAN 2020”

13 Juni 2025 - 07:37 WIB

Jangan Main-Main dengan Kedzaliman

3 Juni 2025 - 13:51 WIB

Trending di Headline